Condoroso, Senjata Tusuk Konde Perempuan Jawa

Condoroso, merupakan senjata berbentuk tusuk konde yang digunakan oleh para prajurit wanita jawa kuno untuk mematikan lawan

Ndagel.com - Di jaman jawa kuno, terdapat kaum wanita yang ditugaskan sebagai mata-mata atau teluk sandi (spionase). Mereka adalah bagian dari prajurit perang yang bernama prajurit estri yang dibekali dengan senjata mematikan di sanggulnya yang diberi nama Condoroso.

Condoroso adalah senjata tradisional jawa kuno yang berbentuk mirip tusuk konde yang digunakan di sanggul perempuan. Condoroso ini adalah senjata yang dapat mematikan lawan. Peruntukannya untuk menikam lawan ketika sedang dalam keadaan lengah.

Senjata condoroso dibuat dari besi dan didesain sangat tajam pada bagian ujungnya. Sepintas condoroso terlihat sebagai tusuk konde biasa, namun jika diperhatikan condoroso ternyata juga mirip dengan pisau tikam.

Selain condoroso dari besi, terdapat juga condoroso atau tusuk konde yang terbuat dari tanduk rusa dan juga cangkang penyu. Material ini juga dapat menjadi senjata yang kuat dan tajam jika diasah.

Selain digunakan oleh para prajurit perang, Condoroso jaman dulu juga banyak digunakan oleh perempuan sipil atau rakyat jawa biasa sebagai senjata untuk berjaga-jaga melindungi diri dari serangan musuh yang kapan saja dapat menyerang mereka.

Condoroso ditemui dari sejak jaman kerajaan majapahit hingga mataram, dan hingga saat ini sebenarnya condoroso masih banyak digunakan oleh para perempuan jawa yang sudah sepuh dan mungkin saja masih diwariskan oleh para anak cucunya.

Condoroso menjadi bukti sejarah kegemilangan strategi militer nusantara khususnya jawa kuno.

Kini, condoroso juga banyak diperjual belikan di banyak komunitas kolektor dan penyuka barang antik.